Ketika Duo Timnas Indonesia jadi Kolektor Kartu Merah Terbanyak di BRI Liga 1

Catatan unik diukir dua penggawa Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata dan Ricky Kambuaya. Keduanya tercatat sebagai pemain dengan koleksi kartu merah terbanyak hingga pekan ke-16 BRI Liga 1 2024/2025.

Kartu merah adalah hal yang wajar terjadi di sepak bola. Namun, pada situasi tertentu, kartu merah bisa merugikan tim seperti yang diterima Muhammad Ferarri di Piala AFF 2024 lalu.

Ferarri menerima kartu merah ketika Timnas Indonesia berjumpa Filipina di fase grup Piala AFF 2024. Kartu merah itu membuat Skuad Garuda kalah jumlah pemain, hingga akhirnya menelan kekalahan dengan skor 0-1.

Pada ajang BRI Liga 1, beberapa pemain dengan status Timnas Indonesia juga cukup sering menerima kartu merah. Nadeo dan Kambuaya adalah contohnya. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Catatan Unik Nadeo Argawinata, Kiper dengan 2 Kartu Merah

Di atas lapangan, seorang kiper relatif jarang terlibat dalam duel-duel fisik yang membuatnya dapat kartu. Baik kartu kuning maupun merah. Namun, apa yang terjadi pada Nadeo adalah hal unik.

Kiper berusia 27 tahun itu menerima dua kartu merah dari 14 laga yang dimainkan di BRI Liga 1 musim ini. Kartu merah pertama didapat pada duel lawan PSS Sleman. Kartu merah kedua diterima pada laga melawan Persebaya Surabaya.

Catatan kartu merah Nadeo Argawinata sama dengan gelandang Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya.

Kambuaya menerima kartu merah (dua kartu kuning) saat Dewa United imbang 1-1 lawan Malut United pada laga pekan ke-13 BRI Liga 1. Sebelumnya, eks pemain Persebaya itu menerima kartu merah saat Dewa United kalah dengan skor 3-1 pada duel lawan PSM Makassar.

Klasemen BRI Liga 1 2024/2025