Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Tegaskan Komitmen Bertahan, Kim Kurniawan Ingin Bawa PSS Sleman Kembali Naik Kasta Musim Depan

Tegaskan Komitmen Bertahan, Kim Kurniawan Ingin Bawa PSS Sleman Kembali Naik Kasta Musim Depan

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-06-16 10:30:01
Dilihat:3 Pujian
Sementara Kim yang berposisi sebagai gelandang, dikenal memiliki skill individu yang baik terutama untuk kaki kirinya. Perannya cukup vital sebagai pengatur serangan maupun memecah kebuntuan dari lini kedua. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Sleman - Kim Jeffrey Kurniawan jadi satu di antara pemain yang bakal bertahan di PSS Sleman musim depan. Gelandang berusia 35 tahun itu masih terikat kontrak hingga 2026.

Pemain berdarah Indonesia-Jerman itu menegaskan komitmen di PSS, meski pada musim mendatang tim berjulukan Super Elang Jawa tersebut berjibaku di Liga 2 2025/2026.

"Saya masih terikat kontrak satu tahun lagi bersama PSS. Dari saya sendiri tidak ada rencana untuk meninggalkan PSS, apalagi di situasi seperti ini," ujar Kim Kurniawan.

"Saya ingin bertanggung jawab atas hasil minor kemarin. Saya ingin membawa kebahagiaan kembali untuk semua yang dukung dan cintai PSS ini," sambung eks pemain Persib Bandung itu.

 


Bawa PSS Naik Kasta

Pemain PSS Sleman Kim Jeffrey Kurniawan merayakan golnya ke gawang Persik Kediri dalam pertandingan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Brawijaya, Kediri, Selasa (23/8). PSS menang 2-0. (foto: Liga Indonesia Baru)

Tak bisa membantu PSS bertahan di Liga 1 karena dibekap cedera sepanjang musim, Kim merasa masih memiliki hutang kepada Tim Elang Jawa. Gelandang kelahiran Muhlacker, Jerman itu pun bertekad membawa timnya kembali ke level teratas.

"Doa dan harapan saya untuk PSS tentu kembali ke tempat yang semestinya yaitu Liga 1," kata adik ipar Irfan Bachdim tersebut.

"Tapi saya melihat PSS lebih dalam jadi tidak hanya sekadar naik kasta lagi tapi bikin klub ini kuat secara fundamental. Supaya kalau sudah naik langsung bisa bersaing di papan atas," lanjutnya.

 


Alasan Bertahan di Sleman

Gelandang PSS Sleman, Kim Kurniawan, saat ditemui di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/5/2025) sore. Selain bermain, Kim kini menjadi mahasiswa jenjang Diploma-1 sport manajemen di ESM-Academy, Nuremberg, Jerman. (Bola.com/Ana Dewi)

Bagi Kim, PSS tak sekadar klub, melainkan sudah menjadi bagian dari hidupnya. Tahun ini menjadi musim keempatnya berseragam tim kesayangan Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) tersebut.

"PSS lebih dari sekadar klub sepak bola bagi saya. Saya menyadari PSS telah menjadi hidup untuk banyak orang, sama seperti buat saya dan juga keluarga saya," ungkapnya.

"Hidupku juga jatuh dan bangun dengan kesuksesan PSS. Sehingga apapun yang saya lakukan sehari-hari, itu untuk keluarga saya dan untuk PSS."

"Walaupun status saya hanya sebagai pemain, rasa kepemilikan dan rasa tanggung begitu besar. Sehingga hanya satu yang saya inginkan, melihat dan merasakan kesuksesan bersama PSS Sleman," imbuh Kim Kurniawan.

 


Musim yang Berat

Terdegradasinya PSS dari BRI Liga 1 2024/2025 memang meninggalkan kekecewaan mendalam bagi Kim. Bagaimana tidak, setelah comeback dari cedera panjang, bapak dua anak itu terpaksa menyaksikan timnya turun kasta.

Musim lalu, Kim hanya tampil dalam satu pertandingan akibat cedera miniskus lutut kanan yang diderita sejak awal musim. Dia bahkan harus dua kali naik meja operasi dan melewatkan 33 laga bersama PSS.

Setelah menjalani pemulihan selama delapan bulan, Kim akhirnya dinyatakan sembuh. Pemain kelahiran 23 Maret 1990 itu kemudian masuk daftar susunan pemain PSS saat melawan Persija Jakarta dan Madura United. Namun, dia belum mendapat kesempatan bermain.

Tim Elang Jawa finis di posisi ke-16 klasemen akhir dengan mengemas 34 poin. Bersama PSIS Semarang dan Barito Putera, PSS akan berkompetisi di Liga 2 musim depan.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}