
Bola.com, Jakarta - Saddil Ramdani tidak lagi menjadi bagian dari Sabah FC pada kompetisi musim depan. Winger berusia 26 tahun itu memutuskan hengkang, setelah lebih dari empat tahun membela klub berjulukan The Rhinos tersebut.
Kontrak Saddil Ramdani akan berakhir pada akhir musim Liga Super Malaysia 2024/2025. Eks pemain Timnas Indonesia itu juga sudah mengucapkan salam perpisahan kepada Sabah FC pada Senin (21/4/2025).
"Saya sangat bangga, berterima kasih sudah menjadi bagian tim ini selama empat tahun lima bulan. Begitupun juga masyarakat Sabah yang selalu mendukung di mana kami bermain dan berada, tanpa dukungan kalian tim ini tidak akan melangkah jauh. Dalam lubuk hati saya kenangan bersama kalian akan terus membekas dalam hati," ujar Saddil.
Winger kelahiran Raha, Pulau Muna, Sulawesi Tenggara itu dikabarkan bakal kembali bermain di Indonesia dengan memperkuat Persib Bandung. Isu kepindahan Saddil ke Kota Kembang semakin menguat dalam beberapa bulan terakhir.
Di sisi lain, pesepak bola Indonesia tak asing dengan atmosfer sepak bola Malaysia. Selain Saddil, saat ini ada Jordi Amat yang jadi bagian Johor Darul Ta'zim (JDT). Lantas, seperti apa kiprah kedua pemain ini di Negeri Jiran?
Amunisi penjaga gawang baru Timnas Indonesia, Emil Audero, berpotensi untuk lakoni debutnya berseragam Garuda saat hadapi China pada 5 Juni 2025 nanti. Maarten Paes harus jalani akumulasi kartu kuning dan absen.
Saddil Ramdani

Mantan pemain Persela Lamongan itu memperkuat Sabah FC sejak 2021. Selama lebih dari empat tahun berbaju The Rhinos, Saddil Ramdani mampu menjadi pemain penting dan mencatatkan statistik yang bagus.
Pemilik 26 caps bersama Timnas Indonesia itu tampil dalam 87 laga bersama Sabah FC di semua ajang. Secara keseluruhan Saddil Ramdani sukses mencetak 22 gol plus 30 assist. Luar biasa!
Pada musim ini, Saddil mengukir 15 pertandingan dengan mengepak lima gol dan dua assist di Liga Super Malaysia. Kemudian mengemas sebiji gol serta dua assist dalam satu laga di Piala FA. Lalu, membuat satu gol dari tiga partai di Piala Malaysia.
Sayangnya, Saddil Ramdani belum beruntung menyabet gelar jawara Liga Super Malaysia. Kompetisi domestik di sana dalam beberapa tahun terakhir memang sangat dikuasai oleh JDT. Pada musim ini pun mereka kembali merebut titel juara.
Jordi Amat

Bagaimana dengan Jordi Amat? Soal raihan trofi, bek Timnas Indonesia itu lebih unggul ketimbang Saddil Ramdani. Sejauh ini pemain berusia 33 tahun tersebut sudah meraih enam trofi bersama Southern Tigers, julukan JDT.
Keenam gelar tersebut antara lain Liga Super Malaysia pada musim 2022/2023, 2024/2025. Kemudian, Piala FA Malaysia 2022/2023, 2024/2025. Lalu, Supercup Malaysia 2022/2023 dan Piala Malaysia 2022.
Torehan itu membuat Jordi Amat melewati rekor Bambang Pamungkas dan Elie Aiboy sebagai pemain Indonesia paling sukses di Malaysia. Istimewanya lagi, gelar-gelar prestisius itu diraih sebagai kapten di JDT.
Mantan pemain Real Betis itu gabung Southern Tigers pada 1 Juli 2022. Selama hampir tiga tahun berkostum JDT, Jordi Amat total membukukan 66 pertandingan. Membuat tiga gol plus enam assist.
Namun, belakangan menit bermain Jordi Amat mulai terkikis dan sering absen karena berbagai alasan. Di Liga Super Malaysia 2024/2025, dia tercatat bermain sebanyak 15 kali dari 24 laga dengan kontribusi dua gol serta satu assist.