Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Giovanni van der Wijst, The Next Donnarumma yang Ngebet Main untuk Timnas Indonesia

Giovanni van der Wijst, The Next Donnarumma yang Ngebet Main untuk Timnas Indonesia

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-07-15 22:30:03
Dilihat:11 Pujian
Giovanni van der Wijst. (Istimewa)

Jakarta - Timnas Indonesia berpeluang punya kiper keturunan Belanda di masa mendatang. Ya, Giovanni van der Wijst menjadi satu sosok terkini yang bisa saja bergabung membela Merah-Putih suatu saat nanti.

Giovanni van der Wijst baru berusia 16 tahun dan saat ini menjadi anggota dari akademi Ajax Amsterdam. Ia punya kans membela timnas Indonesia di masa yang akan datang. Termasuk peluang membela Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Dunia U-17 2025.

Masih berusia 16 tahun dengan tinggi mencapai 1,88 sentimeter. Potensinya cukup besar dengan menjadi bagian dari pembinaan di akademi Ajax Amsterdam, salah satu klub tersohor di Belanda dan Eropa.

Giovanni van der Wijst sudah menggeluti sepak bola sejak usianya masih delapan tahun. Namun demikian, ia cukup lama bertahan di akademi Ajax Amsterdam, hingga 9 tahun lamanya.

Di usianya yang menginjak 16 tahun belum ada tawaran dari pihak federasi sepak bola Belanda yang memberinya tawaran ke Timnas Belanda. Situasi ini bisa memungkinkan dirinya diangkut membela negara Indonesia.

 


Nenek Berasal dari Jakarta

Nama Giovanni van der Wijst memang masih awam di kalangan sepak bola Indonesia. Ia masih remaja 16 tahun, namun siapa sangka ia punya garis keturunan dari silsiah keluarga ayahnya.

Ya, kakek dan nenek dari garis keturunan ayahnya ternyata lahir di Indonesia. Dengan status semacam ini, Giovanni van der Wijst berstatus eligible untuk memperkuat tiga negara, yakni Belanda, Polandia, serta Indonesia.

"Garis keturunan Indonesia dari ayah saya. Kedua orang tuanya atau kakek dan nenek saya lahir di Indonesia, nenek sudah meninggal beberapa bulan lalu. Sementara kakek meninggal di tahun 2017. Nenek asal Jakarta kalau kakek saya kurang tahu daerah asalnya," demikian pengakuan Giovanni van der Wijst dalam kanal Youtube Yussa Nugraha.

"Saya dapat cerita dari ayah bahwa Indonesia negara yang sangat indah, beragam budaya, dan masyarakatnya ramah. Saya belum pernah ke Indonesia, semoga suatu saat bisa ke sana, pasti akan sangat menyenangkan," jelasnya.

 


Ikuti Perkembangan Timnas Indonesia

Gianluigi Donnarumma dikaitkan dengan Manchester City belakangan ini. Kiper PSG itu kabarnya menjadi target Manchester City untuk menggantikan Ederson. Donnarumma sekarang dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di dunia. (DAMIEN MEYER / AFP)

Banyak yang menyebut Van der Wijst sebagai the next Donnarumma, sebab ia sangat menggemari sosok penjaga gawang terkenal Italia dan klub PSG itu. Van der Wijst mengaku cukup mengikuti perkembangan Timnas Indonesia, terutama level senior.

Skuad Garuda kini dilatih legenda Belanda, Patrick Kluivert, didampingi dua assistennya yang sama-sama berasal dari Belanda, Denny Landzaat dan Alex Pastoor. Kemudian sudah banyak pemain keturunan Belanda-Indonesia yang bergabung.

"Untuk Timnas Indonesia saya sering cari tahu dengan melihat di Instagram, Piala Dunia semakin dekat, begitu juga dengan Timnas Indonesia U-17. Tentu saya ingin membantu juga, tapi ya harus menunggu bagaimana ke depannya," ungkap kiper kelahiran 1 Mei 2009.

 


Pede Lolos ke Piala Dunia

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memberikan keterangan pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Rabu (4/6/2025). Tim Garuda akan menghadapi China di Kualifikasi Piala Dunai 2026 yang digelar di SUGBK pada Kamis (5/6/2025) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Giovanni van der Wijst sangat berharap Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026, yang lebih dulu akan bertarung di putaran keempat Kualifikasi zona Asia bulan Oktober mendatang.

Di sisi lain, ia sangat ingin bisa menjadi warga negara Indonesia dan bermain untuk tim Merah-Putih layaknya Maarten Paes yang saat ini menjadi kiper nomor satu di Timnas Indonesia.

"Indonesia lolos ke fase berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026, saya berharap yang terbaik bisa menang dan pergi ke Piala Dunia. Saya melihat permainan Indonesia bagus, punya pemain berpengalaman dan semuanya saling bekerja keras. Saya pikir mereka bisa melaju jauh."

"Patrick Kluivert dan pelatih asal Belanda. Ya menurut saya itu bagus, semakin banyak dari Belanda yang ingin membantu Indonesia. Ada Simon Tahamata juga, yang pernah melatih saya di akademi Ajax. Jika ada kesempatan, saya pikir hal yang bagus bisa membela Timnas," tuturnya.

"Saya akan langsung jawab iya tentunya jika ada kesempatan itu. Saya akan bekerja keras dan bisa menjadi bagian penting di tim. Saya juga ingin bisa lancar berbahasa Indonesia," tandas Giovanni van der Wijst.

Sumber: Kanal Youtube Yussa Nugraha

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}