Kenapa Kenan Yildiz Dicadangkan Lawan Fiorentina?
Pelatih Juventus, Thiago Motta, memberikan penjelasan mengenai keputusan untuk menempatkan Kenan Yildiz di bangku cadangan saat melawan Fiorentina di lanjutan Serie A 2024/2025, Senin (30/12/2024) dini hari WIB. Ia menegaskan bahwa langkah tersebut murni berdasarkan pertimbangan teknis.
Dalam pertandingan yang berlangsung Allianz Stadium tersebut, Juventus harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Fiorentina. Meskipun masih belum terkalahkan di Serie A, Bianconeri kini tercatat meraih 11 hasil imbang dari 18 pertandingan dan tertinggal tiga poin dari posisi empat besar.
Motta mengejutkan banyak pihak dengan keputusan untuk mencadangkan Yildiz dan memilih Samuel Mbangula sebagai starter melawan La Viola. Namun, ia memasukkan Yildiz di babak kedua untuk memberikan dampak lebih dalam permainan.
Penjelasan Thiago Motta
Pelatih Juventus, Thiago Motta. (c) Giovanni Evangelista/LaPresse via APSetelah pertandingan, Motta menjelaskan pilihan strategisnya dalam konferensi pers yang dihadiri oleh Football Italia.
"Ini adalah pilihan teknis, seperti biasa. Saya senang dengan penampilan dari Samuel Mbangula," terang Motta usai pertandingan.
Pada kesempatan yang sama, Motta juga ditanya mengenai Moise Kean yang mencetak gol ke-11 di Serie A musim ini. Motta ditanya tentang penyesalan klub terkait keputusan menjual pemain berusia 24 tahun itu.
"Sebelum pertandingan, dia (Kean) mengatakan bahwa dia mengalami masa sulit, tetapi sekarang dia bahagia," jelas Motta.
Pelatih asal Italia itu menegaskan bahwa Kean ingin beralih ke tim lain, dan saat ini ia merasa senang bermain di Fiorentina. "Saya tidak memiliki komentar lebih lanjut tentang itu," tutupnya.
Akui Juventus Punya Kelemahan
Selain itu, Motta juga mengungkapkan bahwa hasil imbang untuk kesekian kalinya ini bukanlah sebuah ketidakberuntungan Bianconeri.
"Saya tak percaya pada kesialan," tegasnya.
"Kami selalu mencoba menyerang dan mencetak gol ketiga. Kami harusnya bisa mencetak gol ketiga untuk memastikan kemenangan, tapi kami menyia-nyiakannya," tamnbahnya.
Pertahanan menjadi sorotan Motta pada laga ini. Menurutnya, jeda akan menjadi penting bagi timnya untuk kembali mengisi energi dan memperbaiki kelemahan.
"Saya tak fokus pada kesalahan pertahanan. Kami harusnya mengelola permainan dengan berbeda. Kami terlalu banyak diserang di pertahanan, tapi Fiorentina adalah tim yang berkualitas," tandasnya.
video terbaru:
Pembaruan terkini:
Dapat Tiga Tawaran Ala Sultan Dari Arab Saudi Untuk Meninggalkan MU, Rashford Katakan Tidak
Cristiano Ronaldo dan Ambisi 1.000 Gol: Bisa Tinggalkan Al Nassr, tapi Bukan untuk PSG
Man Utd Dikhawatirkan Ulangi Kesalahan Besar saat Rekrut Ruben Amorim
Daftar Pemain Jakarta Popsivo Polwan di PLN Mobile Proliga 2025
Skema 3 Bek Gagal, Ruben Amorim Disarankan Evaluasi Taktik di Manchester United
Kabar Baik Real Madrid! Tanggal Comeback David Alaba Sudah Ditetapkan!
Mengapa Marcus Thuram Ditarik Keluar Saat Jeda Lawan Atalanta?
Tak Bisa Dibantah: Man City Kesulitan Sejak Rodri Absen, Harus Segera Cari Pengganti
Jadwal Live Streaming Supercoppa Italiana 2024/25 di Vidio
Prediksi Manchester City vs West Ham 4 Januari 2025
Bahrain Selangkah Lagi Juara Piala Teluk, Maret 2025 jadi Lawan Timnas Indonesia!
Halo Ancelotti, Jadi Rekrut Trent Alexander-Arnold Nggak Nih?