Jakarta Mantan pelatih Bali United, Stefano Cugurra memilih berlabuh ke Barito Putera yang baru saja degradasi ke Liga 2 musim depan. Teco sudah menjadi WNI sehingga secara regulasi bisa melatih tim Liga 2.
Keputusan ini jelas mengejutkan. Sebab berbagai rumor menyebut jika ia akan melatih PSIM. Ia juga sempat dikaitkan dengan Persijap Jepara yang juga sama-sama promosi ke Liga 1 musim depan. Selain itu, ia rela menolak tawaran dari klub Liga Thailand dan Vietnam yang sudah mengincar jasanya.
Keputusan ini, membuat publik sepak bola Indonesia beritanya-tanya, apa yang membuat Teco akhirnya memutuskan menukangi Barito Putera. Hingga sekarang, Manajemen Barito Putra juga belum memberikan keterangan apapun terkait Kedatangan Teco.
Meskipun Laskar Antasari sudah mengumumkan bahwa pelatih kelahiran Brasil tersebut akan menjadi nahkoda baru Yang menarik adalah status kewarganegaraan Teco.
Regulasi

Teco yang berasal dari Brasil, seharusnya tidak bisa melatih klub Liga 2 karena terganjal regulasi yang mewajibkan setiap tim memakai pelatih lokal.
Aturan ini juga sempat mengganjal Simon McMenemy. Musim lalu, ia akhirnya menjadi Direktur Teknik Persela Lamongan. Situasi ini sepertinya tidakberlaku untuk Teco.
Pelatih berusia 50 tahun tersebut ternyata sudah memiliki kewarganegaraan Indonesia alias WNI. Ia juga dikabarkan sudah memproses KTP yang kemungkinan besar beralamat di Kuta Utara, sesuai dengan daerah tempatnya tinggal selama enam tahun di Bali.
Jadi WNI

Status WNI Teco akhirnya dibeberkan ke publik oleh Media Officer Bali United Alexander Maha Putra Oemanas pasa Selasa (3/6/2025). Ia menjelaskan bahwa Teco sudah berstatus WNI di pertengahan BRI Liga 1 2024/2025.
"Benar, Coach Teco sudah jadi WNI sejak musim lalu. Tepatnya saat tim mengalami kekalahan beruntun,” ujarnya. Namun, karena saat itu tim sedang dalam kondisi tidak stabil dan Teco juga sudah menyatakan mundur sejak pekan ke-29, maka status naturalisasinya belum sempat diumumkan ke publik secara resmi.
“Situasinya memang tidak memungkinkan untuk diumumkan waktu itu. Fokus kami saat itu adalah menyelesaikan musim,” tambahnya.
Dengan status WNI yang kini sudah jelas, tidak ada lagi ganjalan bagi Teco untuk memimpin Barito Putera menatap kompetisi Liga 2 dengan ambisi besar untuk promosi kembali ke Liga 1.
{{ comment.content }}