Putra Shin Tae-yong Masih Belum Rida Ayahnya Dipecat Dari Timnas Indonesia

2025-01-09 09:30:03

Putra Shin Tae-yong Masih Belum Rida Ayahnya Dipecat Dari Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Putra Shin Tae-yong yakni Shin Jae-won tampaknya masih belum rida alias rela ayahnya dipecat dari Timnas Indonesia meski sudah meraih segudang prestasi.

Shin Tae-yong dipecat pada hari Senin (08/01/2025) kemarin. Keputusan PSSI itu menuai pro dan kontra.

Keputusan tersebut banyak ditentang fans Garuda. Pemecatan itu juga sampai membuat Jae-won terheran-heran.

Segera setelah PSSI ketok palu, Jae-won mengekspresikan rasa herannya. Ia tak habis pikir mengapa Shin Tae-yong didepak meski sudah meraih prestasi apik bersama skuad Garuda.

1 dari 6 halaman

Jae-won Masih Belum Rida

Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 (c) Abdul Aziz

Pemecatan Shin Tae-yong sudah berlalu dua hari. Namun Shin Jae-won tampaknya masih belum rida dengan keputusan PSSI tersebut.

Ia kembali menyinggung prestasi ayahnya bersama Timnas Indonesia sejak tahun 2019 silam. Jae-won menyebut Shin Tae-yong sukses memecahkan beberapa rekor bersama skuad Garuda.

"Sedih sekali ayah saya mengundurkan diri sebagai pelatih timnas Indonesia. Saya bisa merasakan betapa ayah saya mencintai dan peduli terhadap Indonesia karena saya memperhatikannya dari luar selama ini. Saya selalu bertanya-tanya bagaimana tim bisa berbuat lebih baik, bagaimana menyenangkan fans Indonesia," tulisnya di akun Instagram-nya, @shin_jaewon77.

"Setelah memenangkan babak ketiga kualifikasi Piala Dunia, saya memberi tahu keluarga saya bahwa jika mereka tampil bagus melawan Australia pada bulan Maret, mereka bisa langsung melaju ke putaran final Piala Dunia. Sayang sekali saya tidak bisa melakukan itu sekarang... Melihat semua rekor, ada banyak rekor pertama."

- Pertama kali di Piala Asia pada (timnas) usia U20
- (Timnas) U23 tahun pertama kali lolos ke Piala Asia + peringkat ke-4 di peringkat akhir
- Tim A (senior) lolos ke Piala Asia untuk pertama kalinya + lolos ke babak 16 besar
- Kualifikasi pertama Piala Dunia 2026 ronde ketiga (saat ini peringkat 3)
- Indonesia menjadi yang pertama langsung melaju ke Piala Asia 2027 tanpa henti di babak playoff
- Peringkat 173 FIFA sebelum menjabat / 127 setelah menjabat

2 dari 6 halaman

Soal Piala AFF 2024

Starting XI Timnas Indonesia pada laga melawan Filipina di Piala AFF 2024 (c) Abdul Aziz

Shin Jae-won kemudian menyinggung polemik terkait Piala AFF 2024. Ia tahu bahwa PSSI sepakat dengan Shin Tae-yong mengirim Timnas Indonesia yang mayoritas berusia pemain di bawah usia 22 tahun.

Ia juga mendengar skuad Garuda tak diberi beban tinggi di Piala AFF 2024 karena tim tersebut dipersiapkan untuk menghadapi Piala Asia dan ASEAN Games. Namun Shin Jae-won kemudian mengaku heran mengapa pada akhirnya prestasi skuad Garuda disebut jadi penentu nasib ayahnya.

"Negara lain juga turut serta dalam Piala AFF ini, tetapi Indonesia tahu bahwa mereka telah mencapai kesepakatan dengan asosiasi untuk mengirimkan pemain berusia 22 tahun untuk bertanding sebagai persiapan menghadapi Piala Asia dan SEA Games 23 tahun mendatang," tuturnya.

"Namun, berbeda dengan mereka yang mengatakan tidak akan peduli dengan hasil di luar asosiasi, tidak masuk akal jika mereka mengatakan tidak akan peduli dengan hasil karena nilai yang buruk," ujar Jae-won.

3 dari 6 halaman

Pesan Untuk Shin Tae-yong dan Fans Timnas Indonesia

Shin Tae-yong, Sumardji, dan Jeje ketika mendampingi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 (c) PSSI

Shin Jae-won kemudian memberikan pesan pada Shin Tae-yong agar ia beristirahat setelah diberhentikan dari posisinya. Jae-won juga mengucapkan terima kasih pada fans Timnas Indonesia yang sejauh ini terus memberikan dukungan kepada ayahnya.

"Ketika ayah saya menerima tawaran untuk melatih Indonesia dan keluarga saya bertanya kepada saya mengapa dia ada di Indonesia, dia berkata bahwa dia percaya diri dan saya sangat senang bahwa dia membuktikannya dengan hasil tersebut."

"Meskipun saya sekarang pensiun dari tim nasional Indonesia, saya harap Anda dapat mengambil cuti, menghabiskan waktu bersama kami di Korea, dan memulihkan tenaga untuk menghadapi tantangan lain! Terima kasih atas kerja kerasnya Ayah yang telah bekerja keras untuk sepak bola Indonesia selama 5 tahun."

"Terima kasih banyak para penggemar sepak bola Indonesia atas dukungan dan cinta kalian yang tiada henti. Keluarga kami bisa mendapatkan banyak kekuatan berkat para penggemar kami. Terima kasih sekali lagi!" Tutup Jae-won.

4 dari 6 halaman