PLN Mobile Proliga 2025: Pelatih Yogya Falcons Ungkap Alasan Kekalahan dari Pertamina Enduro

Yogya Falcons kembali menelan kekalahan pada lanjutan PLN Mobile Proliga 2025 di GOR Ken Arok, Minggu (19/1/2024) siang WIB. Kali ini, Yogya Falcons kalah saat berhdapan dengan Jakarta Pertamina Enduro.

Yogya Falcons kalah tiga set langsung dari Pertamina Enduro, dengan skor 17-25, 14-25, dan 17-25. Sabina Altynbekova dan kolega sempat memberi perlawanan sengit pada set pertama, akan tetapi ada banyak kesalahan sendiri yang dibuat.

"Kita memulai laga dengan baik, sesuai rencana yang disusun. Namun, secara tiba-tiba berhenti. Ada kesulitan. Itu terjadi, salah satunya karena opposite kami tidak bekerja sesuai rencana," ucap pelatih Yogya Falcons, Marcos Sugiyama.

"Kita di Surabaya (pekan ke-4 PLN Mobile Proliga 2025) akan bertemu lagi dengan Pertamina Enduro. Jadi, laga ini akan membuat kami banyak belajar. Kita punya waktu untuk memperbaiki diri," sambung Marcos Sugiyama.

Hasil ini membuat Yogya Falcons belum mampu pecah telur di PLN Mobile Proliga 2025. Pada lima laga yang sudah dimainkan, Yogya Falcons selalu kalah. Bahkan, mereka belum mampu memenangkan satu set pun.

Sabina Altynbekova Sebut Yogya Falcons Kurang Fokus

Mengamini apa yang dikatakan sang pelatih, Sabina Altynbekova menyebut bahwa Yogya Falcons tampil cukup bagus pada awal set pertama. Mereka bermain sesuai dengan apa yang sudah dikerjakan pada sesi latihan.

"Kami sudah berkerja keras setiap hari untuk pertandingan ini dan seperti yang jadi coach bilang, ada beberapa hal yang tidak berjalan. Kami akan melihat kesalahan kita lagi untuk evaluasi," kata Sabina Altynbekova.

"Kami harus siap dengan selama situasi dan ada beberapa momen di mana kami kurang fokus. Sekarang kami harus tunjukkan reaksi bagaimana ke depan untuk bisa lebih baik, dan lebih baik lagi," sambung pemain asal Kazakhstan tersebut.

Sabina Altynbekova sendiri jadi penyumbang poin terbanyak bagi Yogya Falcons pada laga melawan Pertamina Enduro. Dia membuat 11 poin sepanjang permainan. Di bawah Sabina Altynbekova, ada nama Ivy Vila yang tercatat membuat 11 poin dari 25 upaya serangan yang dilakukan.

(Bola.net/Asad Arifin)