Bandung - Kota Bandung tengah bersuka cita. Maklum, Persib Bandung sedang merayakan gelar juara back to back di BRI Liga 1 musim ini.
Dibalik euforia pawai kemenangan, sebuah kabar besar menggema, yakni Persib Bandung bersiap melantai di Bursa Efek Indonesia! Ya. Tim berjulukan Maung Bandung bersiap untuk menggandeng investor baru.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, tak mau jadi penonton. Ia menyatakan kesiapannya untuk ikut membeli saham klub kebanggaan warga Jawa Barat itu.
"Secara pribadi saya sudah mulai menabung untuk bisa beli saham Persib kalau IPO. Valuasinya bisa tembus lebih dari Rp1 triliun, karena brand equity-nya saja sudah di atas 30 juta dolar AS," tegas Muhammad Farhan, Minggu (25/5/2025).
Meski belum menyebut angka pasti, Farhan menegaskan niatnya bukan hanya sebagai warga Bandung, tetapi juga sebagai pemimpin daerah.
Pemkot Bandung bahkan membuka peluang untuk ikut berinvestasi secara resmi, tentu dengan pertimbangan kondisi keuangan daerah.
“Dengan potensi juara, pengelolaan stadion yang solid, dan dukungan fanatik Bobotoh, minat kita untuk terlibat sangat besar," ungkap Farhan.
Persib Bandung kembali mengukir sejarah! Setelah sukses menjuarai Liga 1 musim lalu, kini Maung Bandung resmi mencatat back to back juara Liga 1!
Maruarar Sirait Siap Investasi Rp100 Miliar

Semangat serupa juga datang dari Maruarar Sirait. Dalam momen emosional di atas panggung juara di Stadion GBLA, Direktur Utama PT PBB Glenn Sugita melontarkan pertanyaan kepada Ara: "Kalau Persib IPO, apakah Pak Ara bersedia membeli saham?"
Dengan lantang, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman itu meminta restu dari puluhan ribu Bobotoh yang memadati stadion GBLA untuk berinvestasi ke tubuh Maung Bandung.
“Saya sekolah di Bandung, saya cinta kota ini, dan saya akan investasi Rp100 miliar untuk Persib Bandung," tegas Ara disambut sorak-sorai ribuan suporter.
Momen ini bahkan disaksikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang turut memberi selamat atas komitmen luar biasa tersebut.
Dengan dukungan dari tokoh publik dan investor berpengaruh, jalan Persib menjadi perusahaan publik semakin terbuka lebar. Rencananya, Persib membuka IPO pada awal 2026.
{{ comment.content }}