
Jakarta - Kabar datang dari Ong Kim Swee. Pelatih asal Malaysia itu disebut-sebut akan meninggalkan kursi pelatih di Persis Solo untuk menuju ke klub rival, Persik Kediri, mulai musim 2025/26. Hal ini diunggah media Malaysia, New Straits Times.
Spekulasi mengenai kepergian pelatih berusia 55 tahun itu mencuat setelah unggahan reflektif di akun Instagram pribadinya.
Dalam postingan tersebut, Kim Swee mengunggah foto kebersamaannya dengan skuad Persis dan menuliskan pesan perpisahan yang menyentuh.
"Mari kita kenang suasana ini dan berikan yang terbaik di luar sana, serta saling mendukung seperti yang selalu kita lakukan. Apa pun yang terjadi, kenangan dan ikatan yang telah kita bangun akan abadi selamanya," tulisnya.
Kenapa Persija Jakarta tidak diundang ke Piala Presiden 2025? Banyak fans yang bertanya-tanya dan merasa kecewa. Dalam video ini, kami kupas tuntas penjelasan langsung dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, soal keputusan yang bikin heboh ini.
Hapus Identitas Persis Solo

Isyarat perpisahan ini datang hanya beberapa bulan setelah Kim Swee berhasil membawa Persis selamat dari degradasi. Musim 2024/25 menjadi tantangan berat bagi tim asal Solo tersebut, tetapi mereka berhasil finis di peringkat ke-14 dari 18 tim dengan torehan 36 poin dari 34 laga.
Kendati belum ada pernyataan resmi dari manajemen klub terkait kepergian sang pelatih, perubahan di profil Instagram Ong Kim Swee—di mana ia telah menghapus nama Persis Solo—menjadi indikasi kuat bahwa masa baktinya di Laskar Sambernyawa telah berakhir.
Sementara itu, laporan di Indonesia menyebutkan bahwa Persik Kediri sudah menjalin komunikasi dengan Ong Kim Swee, menyusul kepergian pelatih asal Brasil, Marcelo Rospide, yang dilepas klub pada 27 Mei lalu.
Selain Kim Swee, nama pelatih asal Portugal, Divaldo Alves, juga masuk radar manajemen Persik sebagai kandidat alternatif.
Tunggu Keputusan Pemilik Klub

Menanggapi situasi ini, media officer Persis Solo, Bryan Barcelona, menyampaikan bahwa segala keputusan terkait pelatih kepala sepenuhnya berada di tangan pemilik klub.
"Untuk posisi pelatih kepala, kami masih menunggu keputusan dari pemilik klub karena negosiasi dan wawancara ditangani langsung oleh mereka," ujar Bryan.
Meski kiprah Ong Kim Swee di Liga 1 sejauh ini terbilang minim sorotan, kehadiran pelatih asing di kompetisi Indonesia mulai menarik perhatian lebih besar.
Kini, masa depan Ong Kim Swee berada di ujung persimpangan. Bila benar bergabung dengan Persik Kediri, ia akan melanjutkan karier kepelatihannya di Indonesia dengan tantangan baru dan harapan membangun prestasi bersama klub Macan Putih.
Sumber: NST