Posisi saat ini: Kembali ke laman beranda news

Analisis Pengamat tentang Strategi Timnas Indonesia vs Myanmar: STY akan Defence Counter

2024-12-08 13:30:03
7
Analisis Pengamat tentang Strategi Timnas Indonesia vs Myanmar: STY akan Defence Counter
Ekspresi Shin Tae-yong dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia vs Jepang, Jumat (15/11/2024). (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Timnas Myanmar dan Timnas Indonesia akan berhadapan di Thuwunna Stadium, Yangon, pada matchday 1 Grup B Piala AFF 2024. Pertandingan antara Myanmar vs Indonesia ini dijadwalkan kick-off Senin, 9 Desember 2024, jam 19.30 WIB.

Pengamat sepak bola nasional, Yusuf Kurniawan, mencoba menganalisis strategi apa yang akan diterapkan oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), dalam laga nanti.

"Saya enggak pernah melihat cara bermain berbeda dari STY. Pasti akan defence counter. Dia akan menguatkan pertahanan dulu. Saya pikir, itu bijaksana, dan itu kebiasaan STY untuk melawan tim yang baru dihadapi," terang Yusuf Kurniawan melalui YouTube Liputan6 Sport.

"Namun, dia akan tetap hati-hati, enggak frontal juga. Nanti, seperti saat melawan China lagi, kita memegang bola, tapi malah terkena jebakan."

"Apalagi, tim kita tim muda semua, yang baru kembali bersama-sama, main di kandang lawan, dan mengahadapi tim senior. Saya pikir, STY akan lebih bermain seperti biasanya memulai laga, bermain akan bertahan dulu, melihat dulu bagaimana lawan, baru akan ada reaksi yang akan dilakukan," imbuh pengamat yang akrab disapa Yuke tersebut.

1 dari 2 halaman

Untung Tidak Lawan Vietnam di Laga Pertama

Untung Tidak Lawan Vietnam di Laga Pertama

Hokky Caraka (kanan) di laga Timnas Indonesia vs Vietnam, Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia (c) Bola.com/Bagaskara Lazuardi

Menurut Yusuf Kurniawan, Timnas Indonesia beruntung bertemu Myanmar di laga perdana. Kans untuk meraup tiga poin pertama terbuka lebar meski Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan bermain di kandang lawan.

"Beruntung juga lawan pertama enggak langsung ketemu Vietnam, tapi Myanmar. Meski main di Myanmar, mestinya kita bisa menang," ujar Yuke.

"Semoga saja anak-anak bisa langsung ngegas. Tiga poin pertama itu sangat penting bisa kita ambil. Match pertama sangat krusial, dan itu tidak mudah untuk tim kuat sekali pun," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Skuad Muda Tidak Jadi Soal

Skuad Muda Tidak Jadi Soal

Timnas Indonesia pada persiapan menuju Piala AFF 2024 (c) PSSI

Ketika ditanya soal chemistry yang menjadi sorotan, mengingat skuad Timnas Indonesia yang ada saat ini didominasi pemain muda dan minim jam terbang di level senior, Yusuf Kurniawan tak melihatnya sebagai persoalan serius.

"Sedikit banyak iya, tapi enggak dominan, karena tim ini sebagian besar sudah dipegang STY sejak 2020. Jadi, sebenarnya juga enggak baru-baru amat untuk STY dan pemain untuk saling mengenal," ujar Yuke.

"Antarpemain juga sama-sama dulu waktu di U-20 Piala Asia, U-23, ya kan. Terus kemarin sebagian di kualifikasi Olimpiade. Jadi, bagi STY, dia nggak menghadapi pemain-pemain baru. Dia hanya, mungkin istilahnya, mengingat lagi apa yang sudah ia lakukan sama anak-anak ini."

"Hanya saja, yang kita dengar terakhir, STY sedikit mengeluhkan masalah fisik. Ya, karena STY punya level yang tinggi. Anak-anak ini di klubnya enggak seperti di tim nasional."

"Ya, apa boleh buat. Ini sudah diputuskan dengan persiapan yang boleh dibilang cukup mepet. Dengan pemain-pemain muda yang diputuskan untuk mewakili, jadi ya berharap saja para pemain cepat beradaptasi, cepat memanfaatkan waktu tersisa untuk mereka bisa kompak," pungkas dia.

Disadur dari: Bola.com/Choki Sitohang/Benediktus Gerendo Pradigdo, 7 Desember 2024

video terbaru:

Pembaruan terkini