Solo - Pemain Persis Solo, Eky Taufik, berharap ikatan pertemanan dan kekeluargaan yang terjalin di antara rekan-rekannya dapat tetap dipertahankan meskipun sudah tak bermain dalam tim yang sama pada musim depan.
Eky Taufik menyadari, berakhirnya perjuangan Persis Solo pada BRI Liga 1 2024/2025 bakal diikuti dengan kepergian beberapa pemain. Sebab, tak semua nama bakal bertahan bersama Laskar Sambernyawa musim depan.
Menurut pemain asal Sragen itu, perpindahan pemain di setiap berakhirnya musim merupakan hal yang wajar. Namun, dia berharap jalinan persaudaraan di antara pemain bisa tetap terjaga meski nantinya mereka tak lagi bermain satu tim.
“Pada musim depan, bakal ada yang bertahan dan ada yang pergi. Itulah sepak bola profesional. Hal ini sangat normal di dunia sepak bola,” kata Eky Taufik kepada rekan-rekannya dikutip dari kanal YouTube Persis Solo.
“Tetapi, yang harus diingat, di tim mana pun nanti kita berada, entah itu tetap berada bersama Persis maupun bersama tim lain, kita tetap saudara. Kita akan tetap berteman dan seperti keluarga,” imbuhnya.
Pernah Berjuang Bersama
Bek berusia 34 tahun itu mengatakan, kebersamaan yang selama ini terjalin di antara pemain telah diperkuat dengan perjuangan yang sangat melelahkan untuk membawa Persis Solo lolos dari ancaman degradasi.
Sepanjang musim ini, tim asal Kota Bengawan itu memang amat tertatih-tatih di papan bawah. Beruntung, Ong Kim Swee berhasil membantu Laskar Sambernyawa selamat sehingga Persis tetap berada di kasta tertinggi.
“Kita pernah berjuang bersama-sama, dari yang berada di papan bawah sampai akhirnya kita berhasil lolos degradasi, kita berjuang sama-sama. Kita sudah saling mengenal dan mengerti karakter satu sama lain,” ujar Eky.
Tetap Jadi Keluarga
Eky berharap, para pemain Persis Solo masih tetap menjalin hubungan yang baik jika nantinya mereka bergabung dengan klub lainnya. Ikatan pertemanan dan kekeluargaan harus tetap dijaga sampai kapan pun.
“Jadi, saya harap, kalau nanti kita bertemu di mana pun tempatnya, kita akan tetap say hello, tetap menjadi teman, dan tetap menjadi keluarga,” tutup eks pemain Persela Lamongan tersebut.
Sejauh ini, sudah ada beberapa pemain Persis Solo yang telah menyampaikan ucapan perpisahan melalui media sosialnya. Yang pertama ialah Ramadhan Sananta yang direkrut klub asal Brunei Darussalam, DPMM FC.
Selain itu, ada pula dua amunisi impor Persis, Moussa Sidibe hingga Jordy Tutuarima. Mereka sama-sama mengucapkan kesan yang amat mendalam setelah menutup perjuangan di BRI Liga 1 2024/2025.
{{ comment.content }}