Jakarta - BRI Liga 1 2024/2025 hanya tinggal menyisakan empat laga lagi. Persib Bandung selangkah lagi menjuarai kompetisi untuk kedua kalinya secara beruntun.
Persaingan sengit BRI Liga 1 sepanjang musim ini tidak hanya untuk tim-tim dalam mengincar gelar juara saja. Namun, menjadi panggung pemain-pemain unjuk gigi, termasuk mereka yang punya label Timnas Indonesia.
Nama Egy Maulana Vikri cukup menjadi perhatian dengan bisa bersaing di tengah-tengah gelombang pemain asing yang dominan di BRI Liga 1 musim ini.
Penyerang sayap Dewa United itu membukukan 12 gol sepanjang musim ini atau masuk 5 besar daftar top scorer.
Namun, ada beberapa pemain dengan label Timnas Indonesia, namun justru kurang bersinar di Liga 1 musim ini. Sebagian dari mereka kesulitan menemukan bentuk permainan terbaik, atau diganggu cedera.
Joey Pelupessy memiliki kisah menarik saat melakoni debutnya bersama Timnas Indonesia. Seperti apa ceritanya?
Rachmat Irianto
Nama Rachmat Irianto masuk dalam daftar ini. Ia sempat menghuni jantung pertahanan Timnas Indonesia dan kini bermain untuk Persib Bandung di musim keduanya.
Putra Bejo Sugiantoro itu sebelumnya termasuk langganan di Timnas Indonesia. Pria 25 tahun itu punya 30 caps untuk Timnas Indonesia senior dan terakhir kali bermain pada November 2023 melawan Filipina di ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, sayangnya cedera serius menghampirinya. Jebolan akademi Persebaya Surabaya itu alhasil cuma bermain 12 kali untuk Persib Bandung di BRI Liga 1 sepanjang musim 2024/2025.
Rachmat Irianto bermain 29 kali musim lalu dan membawa Persib menjuarai kompetisi.
Witan Sulaiman
Lalu ada Witan Sulaiman, yang kini merumput bersama Persija Jakarta. Namun ia kesulitan mendapat tempat di tim utama besutan Carlos Pena. Witan Sulaiman kerap keluar masuk Timnas Indonesia dengan total caps 46 pertandingan.
Witan memang cukup sering bermain dengan jumlah 25 caps di BRI Liga 1 musim, namun lebih banyak menjadi pemain pengganti. Alhasil produktivitas golnya menurun dibandingkan dengan musim lalu.
Dari 25 laganya musim ini, pemain berusia 23 tahun itu belum mencetak gol meski mencatat 4 assist. Musim lalu cukup apik, ia mencetak 3 gol dan 6 assist dalam setengah musim bermain untuk Persija.
Kemudian membukukan 1 gol dan 1 assist dalam 10 pertandingan sebagai pemain pinjaman Bhayangkara FC.
Muhammad Ferarri
Bek serbabisa andalan Persija Jakarta, Muhammad Ferarri ikut berada di daftar ini. Bek berusia 21 tahun itu semakin menjadi andalan dengan sering bermain di Persija.
Namun rapornya tidak sebaik musim lalu. Ferarri sepanjang musim ini bermain 22 kali dan berkontribusi dengan 3 assist. Statistiknya di musim lalu lebih ciamik dan efektif, dengan mencetak 2 gol dari 18 penampilan.
Musim ini, Muhammad Ferarri juga mengoleksi satu kartu merah dan dua kartu kuning. Namanya terus berkembang di level senior Timnas Indonesia dengan jumlah penampilan 7 kali, dan mencetak dua gol. Ia menjadi tumpuan skuad Garuda saat perhelatan Piala AFF 2024.
Hokky Caraka
Kemudian Hokky Caraka ikut masuk di daftar ini. Namanya sempat berkibar ketika di Timnas Indonesia kelompok usia 20 tahun, dan masih menjadi andalan di PSS Sleman hingga sekarang.
Namun penampilan di BRI Liga 1 2024/2025 menurun dari musim-musim sebelumnya. Menit bermain hingga kontribusinya dalam permainan lebih ciamik musim lalu.
Hingga pekan ke-30 BRI Liga 1 musim ini dimainkan, Hokky bermain 23 kali dan mencetak 3 gol serta 1 assist. Musim lalu, pemain berusia 20 tahun tersebut mengoleksi 4 gol dan 3 assist dari 27 pertandingan.
Di level Timnas Indonesia, pemain asal Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta itu punya 10 penampilan di level senior. Meski terakhir kali ia diturunkan saat masih dipegang Shin Tae-yong pada Desember 2024 di ajang Piala AFF 2024.
Ramadhan Sananta
Nama selanjutnya ada Ramadhan Sananta, striker potensial di Timnas Indonesia. Bahkan Sananta selalu bermain untuk skuad Garuda di dua pertandingan terakhir bulan Maret lalu menghadapi Australia dan Bahrain.
Total Sananta mengemas lima gol dari 12 penampilan bersama Timnas Indonesia level senior. Namun di klubnya Persis Solo musim 2024/2025, ia mengalami penurunan tajam.
Striker berusia berusia 22 tahun ini baru mengoleksi 4 gol dari 26 pertandingan. Angka itu terbilang merosot, karena musim lalu ia menjadi goal getter Laskar Sambernyawa dengan koleksi 8 gol dari 23 pertandingan.
{{ comment.content }}