Surabaya - Persebaya Surabaya belum bisa memainkan skuad lengkap dalam laga terdekat BRI Liga 1 2024/2025. Penyebabnya, bek asing Slavko Damjanovic masih mendapat larangan bertanding akibat kartu merah yang diterimanya.
Bek asal Montenegro itu terkena kartu merah saat Persebaya melawan Madura United (20/4/2025). Akibatnya, Slavko harus absen tiga laga beruntun. Itu sudah terjadi saat bermain imbang kontra Arema FC (28/4/2025) dan Persik Kediri (5/5/2025).
Nah, kini Persebaya akan menjamu Semen Padang dalam pekan ke-32. Slavko masih harus absen. Pelatih Persebaya, Paul Munster, menerangkan pihaknya sudah mengajukan banding tapi ditolak.
"Tidak. Tidak bisa mengajukan banding. Tim lain, pemain yang mendapat kartu merah bisa mengajukan banding. Tetapi, kami tidak bisa mengajukan banding. Itu kondisi apa adanya," kata Munster di sela memimpin latihan di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Kamis (8/5/2025).
Kondisi ini membuat pelatih asal Irlandia Utara itu terheran. Ia mengaku tak habis pikir dengan kondisi ini. "Kami fokus pada pemain yang tersedia saat ini," ungkapnya.
Dalam video kali ini, kita akan melihat bagaimana euforia para pemain Persib merayakan gelar juara mereka di Graha Persib. Momen penuh kebahagiaan dan kebanggaan ini menunjukkan betapa pentingnya kemenangan ini bagi tim, para pemain, dan tentunya par...
Tak Mau Perpanjang Masalah
Tanpa Slavko, pertahanan Persebaya jadi kian rapuh. Itu terbukti dengan empat gol bersarang ke gawang Bajul Ijo dalam dua pertandingan terakhir. Bahkan, Persebaya kebobolan tiga gol saat bermain 3-3 kontra Persik Kediri.
Pelatih berusia 43 tahun itu tak ingin memperpanjang persoalan ini. Ia harus fokus mempersiapkan tim untuk laga melawan Semen Padang akhir pekan ini.
Saat ini Paul Munster fokus mengasah finishing terhadap pemainnya untuk pertandingan melawan Semen Padang.
"Kami masih berusaha untuk membawa Persebaya bertengger di urutan kedua klasemen. Kami tidak boleh main-main dengan penyelesaian akhir," ungkapnya.
Kejar Main di Kompetisi Asia
Persebaya masih mengejar slot berkompetisi di Asia alias menduduki posisi runner-up klasemen akhir.
Seperti diketahui, hanya ada dua slot kompetisi Asia untuk musim depan. Satu slot, yakni play off AFC Champions League 2 2025/2026 sudah jadi milik Persib yang menjadi juara Liga 1 musim ini.
Sedangkan satu lagi adalah slot untuk tampil jalur play off AFC Challenge League 2025/2026 dengan status runner-up Liga 1 musim ini.
Status runner-up secara matematis masih bisa diperebutkan oleh delapan tim. Di antaranya adalah Dewa United, Persebaya, Malut United, Borneo FC, PSBS Biak, Bali United, Persija Jakarta, dan Arema FC.
{{ comment.content }}