Kediri - Ada enam pemain Timnas Indonesia absen saat menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 5 Juni 2025. Patrick Kluivert tak panik, karena kedalaman skuad sangat apik.
Maarten Paes dan Marselino Ferdinan harus absen karena akumulasi kartu kuning. Ragnar Oratmangoen pemulihan sakit, sedangkan Sandy Walsh dan Septian Satria Bagaskara dibekap cedera. Sementara Eliano Reijnders izin menanti kelahiran anaknya.
Mereka dipastikan tak berada di skuad saat Timnas Indonesia melakoni matchday kesembilan putaran ketiga Kualifikasi Piala 2026. Padahal laga ini krusial bagi langkah Jay Idzes dkk. ke Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko tahun depan.
Menurut pengamat sepakbola senior asal Malang, Gusnul Yakin, situasi yang dialami Timnas Indonesia ini mirip yang menimpa Timnas Australia ketika kedua tim bentrokan di Allianz Stadium Sydney, 20 Maret lalu. Bahkan, saat itu ada sebelas pemain The Socceroos yang absen.
Namun, pelatih Tony Popovic memanggil pemain baru yang kualitasnya tak terdeteksi oleh Patrick Kluivert. Apalagi duel itu merupakan debut pelatih asal Belanda itu bersama Timnas Indonesia. Akhirnya, Australia menang dengan skor telak 5-1.
"Bank pemain Timnas Indonesia mulai banyak, sehingga tim pelatih punya banyak opsi jika ada pemain yang berhalangan tampil. Kondisi ini persis seperti dialami Australia sebelum melawan Timnas Indonesia," katanya.
Komentar Ketum PSSI Erick Thohir jelang Timnas Indonesia menghadapi China. Erick Thohir juga mulai menebar psywar. Sebut Timnas negara lain termasuk China harus malu karena memakai pemain naturalisasi yang tidak memiliki darah negaranya.
Tidak Panik

Yang menarik, lanjut mantan pelatih Arema di era Galatama ini, Patrick Kluivert dan stafnya tak panik menghadapi kendala pemain yang absen. Gusnul Yakin pun berharap Timnas Indonesia bisa mengikuti jejak Timnas Australia.
"Dari jumlah pemanggilan sebanyak 32 pemain dan di tengah pemusatan latihan ada yang berhalangan, Patrick Kluivert dengan cepat mencari solusi," ujar Gusnul Yakin.
"Artinya, dia dan stafnya sudah paham kualitas pemain Timnas Indonesia. Saya kira mereka sangat cepat belajar, lalu mengambil keputusan tepat," lanjutnya.
Setelah menyelesaikan pemusatan latihan di Bali United Training Center Gianyar, Bali, jumlah penggawa Timnas Indonesia menyusut jadi 28 pemain.
Patrick Kluivert hanya memanggil Beckham Putra untuk menggantikan Septian Satria Bagaskara yang mengalami cedera. Kiper PSM, Reza Arya Pratama, dipanggil sebagai antisipasi Maarten Paes yang mengalami akumulasi kartu kuning.
Begitu pula Stefano Lilipaly yang disiapkan mengisi posisi yang ditinggalkan Marselino Ferdinan. Namun, Patrick Kluivert tak mendatangkan suksesor bagi Sandy Walsh, Ragnar Oratmangoen, dan Eliano Reijnders.
Timnas Indonesia Punya Keuntungan

Menariknya, dari total 30 pemain tersebut, 17 di antaranya sosok keturunan. Lebih lanjut, 8 dari 17 pemain diaspora itu belum pernah dimainkan kontra China dalam pertemuan pertama di Youth Center Stadium Qingdao, 15 Oktober 2024 silam.
Ini menjadi keuntungan bagi Timnas Indonesia karena bisa mengejutkan China dengan kekuatan baru yang belum terpetakan oleh pelatih Branko Ivankovic.
"Pelatih China hanya bisa mempelajari rekaman dua pertandingan Timnas Indonesia dibawah asuhan Patrick Kluivert. Sebaliknya, Patrick Kluivert dan asistennya punya delapan laga China," ujar Gusnul Yakin.
"Pelatih China juga masih belum tahu detail kualitas delapan pemain diaspora baru Timnas Indonesia. Dari sinilah kapasitas seorang pelatih benar-benar diuji," lanjutnya.
Skuad Timnas Indonesia untuk Hadapi China

Penjaga Gawang: Ernando Ari, Maarten Paes, Reza Arya, Emil Audero, Nadeo Argawinata
Bek: Justin Hubner, Mees Hilgers, Jay Idzes, Jordi Amat, Rizky Ridho, Shayne Pattynama, Yance Sayuri, Calvin Verdonk, Pratama Arhan, Dean James, Kevin Diks, Yakob Sayuri, Asnawi Mangkualam
Gelandang: Thom Haye, Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Joey Pelupessy, Nathan Tjoe-A-On
Penyerang: Beckham Putra, Ramadhan Sananta, Stefano Lilipaly, Ole Romeny, Rafael Struick, Egy Maulana Vikri
Hasil dan Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hasil Matchday 1
- Australia Vs Bahrain 0-1
- Jepang Vs China 7-0
- Arab Saudi Vs Timnas Indonesia 1-1
Hasil Matchday 2
- China vs Arab Saudi 1-2
- Timnas Indonesia vs Australia 0-0
- Bahrain vs Jepang 0-5
Hasil Matchday 3
- Australia vs China 3-1
- Bahrain vs Timnas Indonesia 2-2
- Arab Saudi vs Jepang 0-2
Hasil Matchday 4
- Jepang Vs Australia 1-1
- China Vs Indonesia 2-1
- Arab Saudi Vs Bahrain 0-0
Hasil Matchday 5
- Australia vs Arab Saudi 0-0
- Bahrain vs China 0-1
- Timnas Indonesia vs Jepang 0-4
Hasil Matchday 6
- Indonesia vs Arab Saudi 2-0
- China vs Jepang 1-3
- Bahrain vs Australia 2-2
Hasil Matchday 7
- Australia vs Indonesia 5-1
- Jepang vs Bahrain 2-0
- Arab Saudi vs China 1-0
Hasil Matchday 8
- Jepang vs Arab Saudi 0-0
- China vs Australia 0-2
- Timnas Indonesia vs Bahrain 1-0
Klasemen Grup C
Pos | Tim | Play | Win | Draw | Lost | SG | Poin |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Jepang | 8 | 6 | 2 | 0 | 24-2 | 20 |
2 | Australia | 8 | 3 | 4 | 1 | 13-6 | 13 |
3 | Arab Saudi | 8 | 2 | 4 | 2 | 4-6 | 10 |
4 | Indonesia | 8 | 2 | 3 | 3 | 8-14 | 9 |
5 | Bahrain | 8 | 1 | 3 | 4 | 5-13 | 6 |
6 | China | 8 | 2 | 0 | 6 | 6-19 | 6 |
*Klasemen per Selasa, 25 Maret 2024 pukul 22.45 WIB
{{ comment.content }}