Jakarta - Timnas China akan menjalani laga krusial dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Team Dragons harus menjalani laga tandang di markas Timnas Indonesia.
Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Timnas China itu rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 5 Juni mendatang.
Timnas China sangat membutuhkan kemenangan pada pertandingan itu. Mereka wajib menang untuk menjaga asa lolos paling tidak ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas China mendapatkan beberapa keuntungan jelang bertandang ke markas Timnas Indonesia. Menurut sang pelatih, Branko Ivankovic, tim asuhannya menjalani sesi pemusatan latihan yang nyaman di Shanghai sejak Sabtu (24/5/2025).
Langkah persiapan dalam latihan menjaga kebugaran serta pematangan strategi menjadi fokus Timnas China saat ini. Dengan berkekuatan 27 pemain, taktik seperti apa yang bakal mereka gunakan untuk menghadapi Timnas Indonesia?
Branko Ivankovic, pelatih Timnas China, berada di ujung tanduk! Laga krusial melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 jadi penentu nasibnya. Jika China gagal melaju ke babak keempat, Ivankovic terancam dipecat oleh Federasi Sepak Bola...
Formasi Andalan China

Media China, Sohu memuat tulisan menarik pada edisi Kamis (29/5/2025). Mereka memberikan gambaran tentang rencana permainan China yang akan menantang Timnas Indonesia.
Komposisi permainan menyerang China dibeberkan oleh media tersebut, dengan melihat sesi pemusatan latihan pasukan Branko Ivankovic. Nama pemain naturalisasi, Serginho akan menjadi motor serangan sebagai penyerang bayangan.
Serginho baru saja dinaturalisasi dan melakoni debutnya saat China kalah 0-2 dari Australia tanggal 25 Maret 2025. Serginho moncer bersama klubnya, Beijing Guoan di Liga Super China 2025 dengan mencetak tiga gol dan dua assist dari 10 laga.
"Berdasarkan status latihan terkini, Ivankovic kemungkinan akan terus menggunakan formasi tengah 4-4-2, dengan Serginho sebagai gelandang depan yang bertanggung jawab untuk mengatur serangan; Yang Mingyang sebagai gelandang belakang tunggal yang bertanggung jawab untuk melakukan intersepsi dan menyapu bola," tulis Sohu.
Kecepatan Kedua Sayap
Lalu bergeser ke posisi lainnya untuk menciptakan daya serangan yang lebih tajam dari skuad China. Yakni peran dari kedua sayap yang bakal ditempaii Wi Shihao dan Liu Roufan.
Pemain berusia 30 tahun, Wei Shihao di sayap kiri sudah punya 36 caps dan mencetak 4 gol bersama Timnas China.
Sedangkan Liu Roufan berusia 26 tahun akan menadai debutnya di tim senior China. Ia punya bekal apik di klub bersama Shanghai Port dengan dua gol dari 9 laga di musim ini.
Sementara sosok Zhang Yuning pun digadang-gadang menjadi pemain yang akan sangat diandalkan untuk barisan penyerang China di markas Timnas Indonesia.
Pemain berusia 28 tahun itu ikut mencetak satu gol dalam kemenangan negaranya 2-1 atas Indonesia di pertemuan pertama.
Atribut penampilannya yang menyerupai bomber Liverpool, Darwin Nunez, membuat Zhang Yuning familiar bagi pendukung Indonesia. Ketajamannya belum sirna, ia mencetak 2 gol plus 1 assist dalam 12 penampilannya bersama klub Beijing Guoan di Liga Super China 2025. Bersama Timnas China, Yuning sudah bermain 40 kali dan mencetak tujuh gol.
"Wei Shihao dan Liu Ruofan menggunakan kecepatan untuk menciptakan peluang terobosan di sayap. Dalam hal lini depan, Zhang Yuning, sebagai tumpuan, menghubungkan posisi lari cerdas Wang Yudong dan akan menjadi kekuatan penting dalam mengurung pertahanan Indonesia," jelas artikel 163.
Daftar Pemain Timnas China

- Kiper: Yan Junling, Liu Dianzuo, Wang Dalei.
- Belakang: Jiang Guangtai, Wei Zhen, Yang Zexiang, Zhu Chenjie, Han Pengfei, Hu Hetao, Li Lei, Wu Shaocong, Wang Shiqin.
- Tengah: Xu Haoyang, Yang Mingyang, Sai Erjiniao (Serginho), Cao Yongjing, Huang Zhengyu, Xie Wenneng, Wang Shangyuan.
- Depan: Wu Lei, Liu Roufan, Liu Chengyu, Wei Shihao, Wang Ziming, Zhang Yuning, Lin Liangming, Wang Yudong.
- Pelatih: Branko Ivankovic
{{ comment.content }}