Posisi saat ini: Kembali ke laman beranda news

PSM Banding ke Komding atas Hukuman Komdis Kalah 0-3 dari Barito Putera, Berharap Dibatalkan dan Indikasikan Ingin Kemenangan Dikembalikan

2025-01-01 07:30:03
44
PSM Banding ke Komding atas Hukuman Komdis Kalah 0-3 dari Barito Putera, Berharap Dibatalkan dan Indikasikan Ingin Kemenangan Dikembalikan
Aloisio Soares (kanan) merayakan golnya ke gawang PSS Sleman, Jumat (13/12/2024) (c) Dok. PSM Makassar

PSM Makassar telah mengajukan banding ke Komite Banding (Komding) PSSI. Pasalnya, Juku Eja keberatan dengan hukuman yang diberikan oleh Komdis PSSI.

Sanksi dari Komdis yang diterima PSM yaitu perubahan hasil melawan Barito Putera dan denda. Juku Eja awalnya menang 3-2, kini menjadi kalah 0-3.

Lebih lanjut, PSM juga dikenai denda sebesar Rp 90 juta. Hukuman dari Komdis kepada Juku Eja itu dikarenakan memainkan 12 pemain saat berhadapan dengan Barito Putera pada Minggu (22/12) di Stadion Batakan, Balikpapan dalam pekan ke-16 BRI Liga 1 2024/2025.

"Kami sudah mengajukan banding pada pagi hari ini ke Komding PSSI, email sudah disampaikan sesuai dengan pasal 120, 121, dan 122 Kode Disiplin PSSI," ujar manajer PSM, Muhammad Nur Fajrin kepada wartawan.

1 dari 2 halaman

Tidak Puas dengan Keputusan Komdis

Nur Fajrin tidak bisa mengungkapkan secara detail isi banding dari PSM kepada Komding. Namun, ia mengindikasikan berharap kemenangan Juku Eja atas Barito Putera dapat dikembalikan.

"Permohonan banding sudah disampaikan dan kami telah menyampaikan memori banding kepada Komding. Memori banding ini dapat disampaikan sejak tanggal permohonan banding, jadi hingga 4 Januari 2025," ucap Nur Fajrin.

"Tentu kami tidak bisa terlalu vulgar menyampaikan informasi, yang jelas banding kami atas ketidakpuasan atas keputusan yang diberikan," katanya menambahkan.

2 dari 2 halaman

Minta Dibatalkan

Nur Fajrin yakin PSM tidak salah dalam insiden pemain ke-12. Apalagi perangkat pertandingan telah mengakui kesalahannya ketika memasukkan pemain Juku Eja tanpa pemain yang diganti keluar lebih dulu.

"Kami yakin PSM tidak salah, kami berharap putusan itu dibatalkan," tuturnya.

"Tentunya apabila putusan itu dibatalkan, tentu poin yang sebelumnya dikurangi tentu poin akan dikembalikan ke PSM," imbuhnya.

(Bola.net/Fitri Apriani)

video terbaru:

Pembaruan terkini