Arsenal Tumpul, Salah Mikel Arteta Gak Beli Striker Top?
Mikel Arteta dikenal sebagai manajer yang cermat dalam memanfaatkan setiap detail kecil, tetapi kini musim Arsenal terancam gagal karena mengabaikan aspek paling vital: daya gedor.
Arsenal tersingkir dari putaran ketiga Piala FA setelah kalah adu penalti melawan Manchester United, hanya beberapa hari setelah kekalahan 0-2 dari Newcastle United di semifinal leg pertama Carabao Cup.
Dua kekalahan ini memperjelas kelemahan Arsenal yang belum teratasi: kurangnya striker tajam di lini depan. Kesulitan Arsenal di liga juga memperparah situasi, saat ini mereka tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen Liverpool dengan satu pertandingan lebih banyak.
Alhasil, Arteta dan strategi transfer klub telah dikritik karena gagal menghadirkan solusi di lini serang, yang menjadi kebutuhan mendesak.
Statistik yang Menggambarkan Masalah
Dalam dua kekalahan terakhir, Arsenal menunjukkan ketidakmampuan untuk memanfaatkan peluang.
Saat menghadapi Newcastle, mereka mencatatkan 23 tembakan tapi hanya tiga yang tepat sasaran. Melawan Manchester United, mereka melakukan 26 tembakan dengan tujuh tepat sasaran dalam 120 menit.
Meski mendominasi area kotak penalti lawan dengan 55 sentuhan, satu-satunya gol yang dicetak datang dari tembakan Gabriel Magalhaes, seorang bek, itu pun terbantu bola yang dibelokkan.
Kegagalan Merespons Kebutuhan
Masalah Arsenal yang paling mencolok adalah ketiadaan striker berkelas, sesuatu yang belum ditangani oleh Arteta.
Keputusan untuk memperkuat area lain ketimbang lini serang kini berbalik menjadi bumerang. Kekalahan dari tim seperti Manchester United, yang harus bermain dengan sepuluh pemain selama lebih dari setengah jam, menyoroti betapa lemahnya daya serang Arsenal.
Klasemen Liga Inggris 2024/2025
video terbaru:
Pembaruan terkini:
Manchester United Bangkit di Bawah Ruben Amorim, Bruno Fernandes Tegaskan Dukungan Pemain
Setelah 30 Tahun, Pep Guardiola dan Cristina Serra Dikabarkan Cerai
Profil dan Rekam Jejak Quentin Jakoba, Pelatih Fisik Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert
Altay Bayindir, Pahlawan Manchester United saat Singkirkan Arsenal dari FA Cup
Prediksi Como vs AC Milan 15 Januari 2025
Head to Head dan Statistik: Nottingham Forest vs Liverpool - Premier League
Jadi Pahlawan Kemenangan MU Lawan Arsenal, Altay Bayindir Pilih Merendah
Catatan Menarik Arsenal vs MU: The Gunners Runtuh, Altay Bayindir Bikin Rekor Baru
Marcus Rashford Sudah Memainkan Laga Terakhirnya untuk Man United?
Head to Head dan Statistik: Manchester United vs Southampton - Premier League
VIDEO: Patrick Kluivert Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Langsung Pake Peci dan Jersey