
Jakarta Timnas Indonesia U-23 memanggil 30 pemain untuk diseleksi sekaligus TC persiapan Piala AFF 2025 yang bakal digelar medio Juli di Tanah Air.
Menurut Gusnul Yakin deretan pemain tersebut merupakan komposisi terbaik yang punya prospek masa depan bagus.
"Kalau melihat nama-nama pemain yang dipanggil, saya menilai mereka adalah yang terbaik di semua posisi. Tergantung nanti apakah mereka bisa menjalankan taktik dari pelatih di Piala AFF U-23," katanya.
Mantan pelatih Arema itu juga mengamati puluhan pemain tersebut sebagian besar mantan anak didik Shin Tae-yong di Piala AFF senior 2024 dan beberapa lagi eks polesan Indra Sjafri di Piala Asia U-20.
"Komposisi sudah pas. Ada 13 mantan didikan Shin Tae-yong dan lima pemain eks Piala Asia U-20 asuhan Indra Sjafri. Saya kira mereka yang terbaik hasil sentuhan dua pelatih tersebut," ujarnya.
Beda Selera dengan STY

Gusnul Yakin juga menyebut pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg punya selera berbeda dari Shin Tae-yong dan Indra Sjafri dalam pemilihan penggawanya kali ini. Hal ini, kata Gusnul Yakin, hal yang wajar di sepak bola.
"Tiap pelatih punya selera dan rencana sendiri dalam memilih pemain. Saya kira Gerald Vanenburg juga sudah memperhitungkan pemain karakter seperti apa yang dibutuhkan untuk Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF 2023 nanti. Itu bisa dilihat dari sejumlah wajah baru selain mantan anak didik Shin Tae-yong dan Indra Sjafri," jelasnya.
Kriteria
Padahal saat blusukan ke beberapa klub Liga 1 musim lalu, arsitek asal Belanda itu selalu didampingi Indra Sjafri. Tetapi Gerald Vanenburg punya hak prerogratif menentukan siapa yang layak jadi anak asuhnya di Timnas Indonesia U-23.
"Sebagai sosok pengalaman, Gerald Vanenburg pasti punya standar dan kriteria sesuai kebutuhan tim. Yang menarik, apakah mata Gerald Vanenburg juga jeli mengorbitkan pemain baru tersebut jadi generasi baru di Timnas Indonesia masa datang," pungkasnya.
Daftar Pemain
Kiper: Cahya Supriadi (PSIM), Daffa Fasya (Borneo FC), Erlangga Setyo (PSPS), Muhammad Ardiansyah (PSM), Husna Al Malik (Persik), Putra Sanggasi (Persib).
Belakang: Kadek Arel (Bali United), Muhammad Ferarri, Rahmat Syawal (PSIS), Alfharezzi Buffon (Borneo FC), Brandon Scheunemann (Arema FC), Ahmad Maulana (Arema FC), Kakang Rudianto (Persib), Mikael Tata (Persebaya), Frengky Missa (Bhayangkara FC).
Tengah: Rivaldo Pakpahan (Borneo FC), Robi Darwis (Persib), Toni Firmansyah (Persebaya), Dony Tri (Persija), Yardan Yafi (Persita), Arkhan Fikri (Arema FC), Firman Juliansyah (Semen Padang).
Depan: Victor Dethan (PSM), Althaf Indie (Persis), Hokky Caraka (PSS), Jens Raven (FC Dordrecht), Dominikus Dion (PSS), Rahmat Arjuna (Bali United), Ahmad Wadil (Malut United).