Sanur - Ketua PSSI, Erick Thohir, berharap besar Timnas Indonesia bisa meraih kemenangan menghadapi China dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 5 Juni di SUGBK, Jakarta.
Kemenangan menjadi modal wajib untuk bisa membuka asa ke Piala Dunia 2026, setidaknya melalui jalur kualifikasi putaran keempat.
Erick Thohir yang ditemui usai drawing Piala AFF U-23 2025, tidak mau berandai-andai berapa poin yang bisa diraih oleh Timnas dalam dua pertandingan menghadapi China dan Jepang.
“Fokus dulu lawan China karena kalau lawan China tidak dapat tiga poin, saya rasa berat sekali untuk ke babak keempat,” beber pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut.
Ketika disinggung mengenai tiga pemain naturalisi Dragon Team, julukan Timnas China, yaitu Tyias Browning, Yang Mingyang, dan Serginho, Erick Thohir tetap pede.
Psywar soal Naturalisasi
Justru ia menebar psywar kepada skuad asuhan Branko Ivankovic tersebut. Ia menganggap Timnas China sebenarnya tidak perlu berbangga dengan pemain naturalisasinya.
“Target tetap, harus banggakan pemain naturalisasi Indonesia karena mereka berdarah Indonesia. Berbeda dengan negara lain yang selalu misalnya mendiskreditkan Timnas,” bebernya.
Menurutnya, Timnas negara lain seperti China yang malu karena memakai pemain naturalisasi yang tidak ada darah negaranya di tubuh pemain tersebut.
“Indonesia jelas arahnya. Itu yang patuh kita banggakan. Jadi kalau Timnas lain atau negara lain membahas Indonesia, biarkan saja. Mestinya mereka lebih malu, kenapa? Mereka menaturalisasi pemain-pemain yang tidak ada keturunan. Kalau kita, ada. Iya kan?” tambahnya.
Wajib 3 Poin
Sebelumnya, pelatih Patrick Kluivert menyatakan bahwa target realistis Timnas Indonesia adalah tiga poin.
"Pastinya tiga poin. Itu pastinya ya. Tapi kami masih berusaha untuk mendapatkan enam poin. Semuanya tahu dua negara yang kami Hadapi bukan negara yang mudah. Kami harus menghargai mereka, dan mereka juga harus menghargai kami,” jelasnya.
Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas China dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 5 Juni di Stadion Utama Gelora Bung karno. Lalu pada 10 Juni akan bertandang ke Suita Municipal Soccer Stadium pada 10 Juni
{{ comment.content }}