Jakarta - Persija Jakarta memiliki catatan unik di BRI Liga 1 2024/2025. Sejauh ini, Gustavo Almeida dan kawan-kawan selalu meraih kemenangan saat menjalani laga kandang di Jakarta International Stadium (JIS).
Bali United menjadi korban terbaru Persija Jakarta. Tim Macan Kemayoran meraih kemenangan 3-0 saat menjamu Serdadu Tridatu di JIS, Sabtu (10/5/2025).
Sebelumnya, Barito Putera, Persis Solo, PSS Sleman, dan Persita Tangerang sudah menjadi korban keganasan Persija Jakarta saat bermain di JIS di BRI Liga 1 musim ini.
Pelatih interim Persija Jakarta, Ricky Nelson, mengungkapkan pandangannya mengenai keangkeran JIS. Menurut Ricky Tim Macan Kemayoran sangat menikmati saat bermain di stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu.
“JIS ini bagi saya enak sekali. Suara penonton jika lawan sedang corner bisa benar-benar mengganggu konsentrasi mereka. Kami pun merasa dekat dengan suporter. Saya pikir itu membuat anak-anak seperti ada ekstra tenaga untuk berjuang 90 menit,” katanya.
Persija Jakarta berhasil melumat tim tamu Bali United dengan skor 3-0, Sabtu (10/5/2025) malam WIB. Stadion JIS masih terlalu angker bagi tim lawan apalagi suara Jakmania bergemuruh.
Kandang Tetap

Persija Jakarta memang kesulitan untuk memiliki kandang tetap. Mereka terus berpindah-pindah kandang di sekitaran Jabodetabek.
Ricky Nelson menyebut situasi itu sangat sulit bagi para pemain Persija Jakarta. Jika ingin meraih prestasi maksimal di musim depan, Ricky meminta manajemen Tim Macan Kemayoran untuk mengusahakan agar bisa terus bermain kandang di JIS.
“Kalau di stadion lain jarak tribune dan lapangan cukup jauh. Kadang anak-anak merasa ini bukan Jakarta. Hal itu sangat berpengaruh. Saya bilang ke manajemen kalau Persija mau berprestasi tahun depan, ini harus benar-benar jadi kandang kami,” ungkap Ricky Nelson.
Laga Kandang Terakhir Musim Ini

Persija Jakarta menyisakan satu laga kandang lagi di BRI Liga 1 2024/2025. Witan Sulaeman dan kawan-kawan akan menjamu Malut United di Jakarta International Stadium, Minggu (25/5/2025).
Laga itu tentu akan menarik untuk disaksikan. Sebab, kedua tim masih memiliki kepentingan. Persija Jakarta masih mengusahakan posisi empat besar di klasemen akhir BRI Liga 1 musim ini.
Sementara itu, Malut United masih mengincar posisi kedua. Posisi itu akan membuat Laskar Kie Raha berhak berlaga di play-off AFC Challange League 2025/2026.
{{ comment.content }}