Jakarta Debut di Timnas Indonesia senior menjadi momen tak terlupakan bagi gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha.
Pemain asal Gedebage, Kota Bandung ini akhirnya mencatatkan penampilan perdananya di babak kualifikasi dan langsung tampil cukup mengesankan di hadapan ribuan pendukung Garuda meski harus mengawali dari bangku cadangan.
“Ini momen pertama saya di tim senior dan sungguh luar biasa. Saya bangga bisa membawa nama Indonesia dan bermain di depan suporter sebanyak ini. Rasanya masih seperti mimpi,” ujar Beckham Putra Nugraha kepada awak media selepas pertandingan.
Meski baru mencicipi atmosfer tim utama, Beckham menunjukkan mental baja. Ia menepis tekanan dan justru menjadikannya sebagai motivasi.
“Sepak bola adalah hidup saya. Jadi saya nikmati saja, tanpa beban. Tekanan itu bagian dari hidup, bukan penghalang buat saya,” ucapnya mantap.
Di luar lapangan, pemain yang akrab disapa Etam ini juga langsung cair dengan teman-teman barunya. Saat pemusatan latihan di Bali, Etam justru paling cari mengajak pemain-pemain lainnya untuk berjoget ketiga merayakan ulang tahun Ketua PSSI, Erick Thohir.
Beckham juga selalu full senyum dan dia membawa suasana cair itu ketika diturunkan oleh Patrick Kluivert.
Percaya Diri
Dalam pertandingan debutnya itu, Beckham tampil percaya diri dan disiplin menjalankan instruksi pelatih. Ia menyadari kepercayaan yang diberikan pelatih timnas Patrick Kluiverts bukan hal sepele.
“Pelatih sudah kasih kepercayaan, jadi saya harus jawab. Alhamdulillah, kami bisa menang dan itu yang paling penting,” imbuh Etam sapaan akrab Beckham.
Ditanya soal persaingan di lini tengah, pemain yang menggunakan nomor 6 di timnas ini menanggapi dengan santai. “Siapa pun yang diturunkan, yang penting Indonesia menang. Semua pemain harus siap dan buktikan diri,” tuturnya.
Beckham mengaku bahwa nomor punggung 6 yang dikenakannya bersama timnas ini bukan pilihannya sendiri.
“Itu pilihan coach. Saya hanya jalani saja, yang penting main maksimal,” katanya sambil tersenyum.
Baru Awal
Meski tampil solid, Beckham tetap rendah hati dan menyadari masih banyak hal yang harus ditingkatkan.
“Ini baru awal. Saya harus berkembang lagi, harus lebih baik ke depannya,” katanya.
Beckham juga mengapresiasi dukungan dan energi positif yang diberikan pelatih.
“Coach selalu kasih semangat. Beliau percaya pada saya, dan saya harus buktikan kalau saya punya mental juara,” tuturnya.
Lawan Jepang
Disinggung laga selanjutnya menghadapi Jepang, Beckham tak ingin setengah hati. Ia berharap dukungan penuh dari masyarakat Indonesia saat pertandingan nanti di kandang lawan.
“Lawan Jepang bukan hal mudah, tapi kami akan berikan 100 persen. Saya yakin dengan dukungan semua orang Indonesia, kami bisa buktikan,” cetus Beckham sambil mengakhiri.
{{ comment.content }}