Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Menanti Kembali Pemainan Indah Ricky Kambuaya di Timnas Indonesia: Bahrain dan China Sudah, Kini Giliran Jepang

Menanti Kembali Pemainan Indah Ricky Kambuaya di Timnas Indonesia: Bahrain dan China Sudah, Kini Giliran Jepang

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-06-10 17:30:01
Dilihat:21 Pujian
Pemain Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya, merayakan kemenangan atas Bahrain pada laga kedelapan putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

Jakarta - Dalam dua pertandingan terakhir Timnas Indonesia, Ole Romeny memang menjadi pencetak gol tunggal yang membawa kemenangan. Namun, ada sosok yang tidak kalah gemilang, yaitu Ricky Kambuaya.

Ole Romeny memang menjadi penentu kemenangan Timnas Indonesia atas Timnas China, saat keduanya bentrok dalam matchday 9 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Namun, sukses Ole Romeny mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-44 yang membuat Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta seakan runtuh pada Kamis (5/6/2025) berawal dari aksi keren Ricky Kambuaya.

Empat menit sebelum gol bersejarah itu, Ricky Kambuaya berhasil merangsek hingga ke kotak penalti China. Tak ada pilihan, pemain kepunyaan Dewa United dijatuhkan oleh bek China, Yang Zexiang.

Wasit Rustam Lutfullin asal Uzbekistan menerima informasi dari ruang VAR kalau pelanggaran terhadap Ricky Kambuaya berujung hukuman tendangan penalti. Dan tentu saja, Ole Romeny tak menyia-nyiakannya.

Dalam laga krusial tersebut, Ricky Kambuaya langsung menggila. Ia tak ubahnya anak panah beracun yang meneror dari semua arah yang membuat lini belakang China kocar-kacir.


Pergerakan Istimewa

Pemain Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya (kanan), berduel dengan pemain China, Xu Haoyang, dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis (5/6/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

 

Sepanjang bermain, mutiara Papua kelahiran Sorong 29 tahun silam benar-benar memesona. Jatuh bangun, berjibaku, juga menahan sakit.

Pada menit ke-49, Ricky Kambuaya memberikan umpan manis kepada Yakob Sayuri. Sayang, Yakob Sayuri gagal memaksimalkan umpan manja itu dengan baik.

Ketika Thom Haye ditarik keluar pada menit ke-73, Ricky Kambuaya masuk lebih ke tengah, berduet dengan Joey Pelupessy. Beban tentunya semakin berat, karena Ricky Kambuaya kini menjadi playmaker atau motor gempuran menggantikan Thom Haye.

Bermain di posisi ini pun, Ricky Kambuaya sangat oke. Ia beberapa kali terlibat duel sengit, termasuk bertarung menahan gempuran lawan di lini tengah.


Sudah Terlihat sejak Hadapi Bahrain

Gelandang Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya, tampil gemilang ketika timnya menang 1-0 atas Timnas Bahrain pada laga kedelapan putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

 

Jika dalam pertandingan melawan China, Ricky Kambuaya menjadi starter, tentu kita tak boleh lupa momen yang membuat pemain Dewa United ini mendapatkan kepercayaan itu dari Patrick Kluivert.

Momen itu adalah duel Timnas Indonesia kontra Bahrain pada Maret 2025. Saat itu, Ricky Kambuaya mendapat kesempatan masuk sebagai pemain pengganti.

Ketika masuk lapangan, Ricky membuat pertahanan Bahrain kerepotan. Bahkan sebuah umpan trivela sempat dilepaskan kepada Eliano Reijnders yang tidak terkawal di kotak penalti Bahrain.

Seandainya Eliano mampu menyelesaikannya dengan baik, maka nama Ricky Kambuaya pasti ada dalam daftar assist.


Pujian dari Patrick Kluivert

Timnas Indonesia - Ilustrasi Ricky Kambuaya

 

Setelah memberikan kepercayaan yang lebih besar kepada Ricky Kambuaya dalam laga kontra China, Patrick Kluivert tak kuasa menahan sanjungan setelah sang pemain memberikan jawaban yang luar biasa melalui permainannya.

"Ricky Kambuaya, saya tidak perlu mengatakan banyak hal. Bagi saya, Ricky hari ini bermain fantastis. Dia menunjukkan semangat yang besar," puji Kluivert.

Melawan Jepang di partai terakhir Grup C pada 10 Juni mendatang, rakyat Indonesia berharap Ricky Kambuaya kembali memesona.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}