Posisi saat ini: Rumah Pesan

Wasit Rustam Pimpin Laga Timnas Indonesia Vs China, Siapa Dia dan Bagaimana Rekam Jejaknya?

2025-05-15 17:30:02
2
Wasit Rustam Lutfullin (tengah) memberikan kartu merah kepada pemain Indonesia Justin Hubner (2 kanan) dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Arab Saudi dan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 19 November 2024. (ADITYA AJI/AFP)

Beijing - Sejumlah media China melaporkan bahwa Rustam Lutfullin dari Uzbekistan akan menjadi wasit untuk laga Timnas Indonesia kontra Timnas China dalam lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia bakal meladeni China dalam matchday kesembilan Grup C, yang bisa dibilang sebagai partai penentuan untuk kedua negara, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, 5 Juni 2025.

Rustam Lutfullin lahir pada 5 April 1991. Usianya baru 34 tahun. Namun, ia telah kenyang pengalaman sebagai pengadil pertandingan.

Transfermarkt mencatat bahwa Rustam Lutfullin telah 103 kali mengadili laga di berbagai kompetisi dan turnamen Asia, dari Liga Uzbekistan hingga turnamen antarnegara.


2 Kali Pimpin Partai Timnas Indonesia

Namun dalam pertandingan Timnas Indonesia U-20 melawan Hong Kong, Kim Kyoung-min ditemani dua wasit pria asal Uzbekistan yaitu Rustam Lutfullin dan Sanjar Shayusupov. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Rustam Lutfullin pernah menjadi wasit di Piala Asia U-23, Piala Asia U-17, Asian Games, Piala AFF, hingga Liga Champions Asia.

Statistik mencatat bahwa Rustam Lutfullin menjadi pengadil yang enteng kartu. Total, ia mengeluarkan 493 kartu kuning dan 23 kartu merah dari sakunya.

Rustam Lutfullin dua kali memimpin partai Timnas Indonesia ketika menang 2-0 atas Timnas Filipina pada 11 Juni 2024 dan Timnas Arab Saudi pada 19 November 2024.


Kontroversi Rustam Lutfullin

Rustam Lutfullin

Rustam Lutfullin pernah menjadi objek kontroversi ketika bertugas dalam laga Timnas Jepang kontra Timnas Utara di Asian Games 2022 pada 1 Oktober 2024.

Rustam Lutfullin memberikan kemenangan 2-1 untuk Jepang setelah menghadiahi penalti pada menit ke-80 yang membuat Korea Utara menyerah.

Para pemain Korea Utara melakukan protes kepada Rustam Lutfullin karena merasa tendangan penalti itu tidak layak didapatkan oleh Jepang.

Komentar

captcha
Kirim komentar
  • Gambar profil
    {{ currentUser.username }} {{ comment.created_at }} IP:{{ comment.ip_addr }}

    {{ comment.content }}

Belum ada komentar

Pembaruan terkini