Posisi saat ini: Kembali ke laman beranda news

Red Sparks dan Megawati Hangestri Sukses Raih 7 Kemenangan Beruntun, Ternyata Pelatih Tidak Puas

2024-12-28 17:30:02
6
Red Sparks dan Megawati Hangestri Sukses Raih 7 Kemenangan Beruntun, Ternyata Pelatih Tidak Puas
Megawati Hangestri Pertiwi saat berlaga bersama Daejeon Red Sparks di Korean V-League 2024/2025. (c) Instagram/Red__Sparks

Klub voli putri liga Korea Selatan, Daejeon Red Sparks, sukses meraih tujuh kemenangan beruntun pada lanjutan musim reguler Korean V-League 2024/2025. Statistik ini mereka raih setelah membekuk Gwangju Pepper Savings Bank AI dengan skor 3-2 (25-18, 21-25, 19-25, 25-19, 15-7) pada fase Putaran III, Kamis (26/12/2024).

Berlaga di Yeomju Gymnasium, Gwangju, Red Sparks yang dibela oleh pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, tampil cukup baik. Namun, ternyata sang pelatih, Ko Hee-jin, tidak terlalu puas akibat permainan sang middle blocker, Jung Ho-Young. Meski begitu, Mega dan Vanja Bukilic sukses menyelamatkan Red Sparks dari kekalahan.

Tampil solid, Mega sukses mengemas 33 poin, sementara Bukilic menyumbangkan 25 poin bagi Red Sparks. Ini menjadi kemenangan ketujuh secara beruntun bagi skuad tersebut. Kini mereka berada di peringkat ketiga dengan 31 poin pada klasemen musim reguler, tertinggal 9 poin dari Incheon Pink Spiders dan Suwon Hyundai Hillstate.

1 dari 2 halaman

Tidak Puas, Tetapi Tetap Puji Para Pemain

Tidak Puas, Tetapi Tetap Puji Para Pemain

Megawati Hangestri Pertiwi saat berlaga bersama Daejeon Red Sparks di Korean V-League 2024/2025. (c) Instagram/Red__Sparks

Ko Hee-jin mengaku senang skuadnya menang, tetapi tidak 100% puas. "Hanya ada satu gim tersisa sebelum rehat All-Star, dan saya rasa kami kehilangan fokus sedikit. Kami goyah pada set kedua dan ketiga. Permainan kami tidak bagus, dan para pemain tidak mengeksekusi apa yang sudah kami persiapkan dengan baik," ujarnya.

"Sebelumnya, mereka bekerja dengan baik dalam mengeksekusi taktik, tetapi saya rasa mereka kurang fokus. Namun, sangat penting untuk melanjutkan winning streak ini. Saya ingin mengacungkan jempol untuk para pemain," lanjut pria berusia 44 tahun ini kepada Naver Sports.

Ko Hee-jin pun menyoroti permainan Jung Ho-young yang menurutnya amburadul dalam pertandingan kali ini. Menurutnya, performa Jung Ho-young yang buruk memicu aksi-aksi yang justru melawan permainan tim. Ko Hee-jin pun mengaku sangat kecewa karena kerja tim adalah hal yang ia nilai tinggi.

2 dari 2 halaman

Tidak Ada Pertandingan yang Tidak Penting

"Jika ada kata-kata atau perilaku yang mematahkan kerja tim, bagaimana saya bisa memimpin tim sebagai pelatih? Untungnya, Ho-young menerima kritik saya dengan baik. Saya rasa insiden macam ini justru membuat tim kami lebih kuat. Saya hanya ingin tampil baik di tiap gim. Jika menang di tiap gim, kami bisa melanjutkan winning streak," ucapnya.

"Yang penting adalah apakah persiapan kami bekerja dengan baik dan apakah pemain bisa fokus. Tidak ada gim yang tidak penting. Saya tak merasa gim kontra IBK nanti adalah gim yang spesial secara khusus. Namun, yang terpenting adalah kami bisa bermain dengan baik atau tidak," pungkas Ko Hee-jin.

Red Sparks akan kembali turun lapangan untuk berlaga melawan Hwaseong IBK Altos pada 31 Desember 2024 mendatang pada pukul 17.00 WIB di Chungmu Gymnasium, Daejeon.

Sumber: Naver Sports

video terbaru:

Pembaruan terkini