Sleman - Sebuah pujian diberikan pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, kepada Betinho. Arsitek asal Belanda itu menilai gelandang berusia 33 tahun tersebut memiliki kualitas bagus dan itu tercermin saat duel melawan PSM Makassar.
Ya, PSS baru saja meraih kemenangan penting pada matchday ke-31 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (3/5/2025) malam WIB. Tim berjulukan Super Elang Jawa itu menekuk tamunya dengan skor 3-1.
Secara khusus, Pieter Huistra mengapresiasi penampilan Betinho. Pemain berpaspor Brasil tersebut diberi tugas untuk bermain di posisi yang tak biasa. Pada laga itu, dia diplot di sektor bek tengah.
Hasilnya cukup oke. Sosok bernama lengkap Roberto Pimenta Vinagre Filho itu menjalankan perannya dengan baik di jantung pertahanan PSS. Padahal, Betinho memiliki posisi asli sebagai gelandang bertahan.
Pujian Pieter Huistra
Betinho tampil sebagai starter dan bermain penuh pada laga versus PSM. Sang pemain mencatat tujuh clearance alias sapuan selama 90 menit di lapangan. Bersama Cleberson, dia jadi tembok kukuh bagi tim berjulukan Super Elang Jawa tersebut.
"Saya sering mencoba Betinho main di posisi bek tengah dalam beberapa kali latihan dan dia punya sinergi atau kekompakan yang bagus dengan Cleberson karena sebelumnya juga bermain di klub yang sama," ujar Pieter Huistra.
"Betinho punya kualitas namun sulit menampilkan kualitas di posisi gelandang dan sekarang di bek tengah dia menunjukkan kualitasnya," lanjut pelatih dengan lisensi UEFA Pro tersebut.
Tampil di 25 Laga
Sejauh ini, Betinho bermain dalam 25 pertandingan buat PSS. Jika ditotal, pemain berpostur 182 cm itu berada 1.827 menit di lapangan. Catatan itu menjadi yang terbanyak ketujuh di skuad Elang Jawa.
Selain itu, Betinho juga sudah membuat tiga assist di BRI Liga 1. Sejak didatangkan pada awal musim ini, gelandang kelahiran 4 April 1992 itu selalu menjadi pilihan utama pelatih, mulai dari Wagner Lopes, Mazola Junior, hingga Pieter Huistra.
Asa Itu Masih Ada
Tambahan tiga poin membuat PSS Sleman naik satu tingkat ke urutan ke-17 klasemen sementara BRI Lga 1 dengan torehan 25 angka. PSS menggeser posisi PSIS Semarang yang mengukir poin sama.
Kemenangan kontra PSM cukup melegakan bagi PSS. Hasil positif ini tidak hanya memutus tren tak pernah menang dalam empat laga beruntun, namun juga membuat kans mereka bertahan di BRI Liga 1 musim depan kembali terbuka, meskipun tipis.
Di sisi lain, Tim Elang Jawa memiliki tiga pertandingan sisa yang wajib untuk dimenangkan. PSS bakal berhadapan dengan PSIS Semarang (tandang), Persija Jakarta (kandang) dan Madura United (tandang).
{{ comment.content }}